MALANG – Prof Drs Junaidi MPd PhD dilantik sebagai Rektor Universitas Islam Malang (Unisma) periode 2024-2028, Senin (1/7/2024). Beliau menggantikan Prof Dr Maskuri MSi yang telah habis masa jabatannya.
Prof Junaidi sebelumnya adalah Wakil Rektor I Unisma.
Pria kelahiran Lumajang, 3 April 1967 statusnya adalah dosen DPK LL Dikti wilayah VII Jawa Timur yang ditugaskan di Unisma.
Ia menyelesaikan pendidikan S1 dan S2 di IKIP Malang dan S3 di Monash University Melbourne Australia.
“Terpilihnya saya dimulai dari penjaringan, penyaringan dan pertimbangan oleh senat, pemaparan visi misi, pertimbangan senat, fit and proper test,” jelas Junaidi pada wartawan.
Semua sudah dijalani tuntas dan kemudian dilantik sebagai sebagai rektor periode 2024-2028.
“Tugas saya di periode ini melanjutkan dan meningkatkan capaian yang telah diraih oleh rektor sebelumnya.
Saya sebagai WR1 di periode sebelumnya sehingga saya tahu persis di mana posisi Unisma dalam capaian itu,” paparnya.
Ia akan meningkatkan sesuai dengan harapan untuk membawa Unisma menjadi World Class University (WCU).
Unisma akan dibawa terbang. Itu sebagai gambaran perlu kecepatan tinggi karena targetnya pada 2027 menuju WCU.
Kepala LL Dikti Wilayah VII Jawa Timur Prof Dr Dyah Sawitri SE MM menyebutkan untuk menjadi WCU, maka tiap prodi harus memiliki guru besar.
Jika di Unisma ada 38 prodi, maka jumlah guru besarnya minimal ada 38.
Serta pemenuhan prasarana misalkan kurikulum kekinian. Tak cukup kompetensi, juga ada nilai tambah pada mahasiswanya.
“Tolong direkonstruksi kurikulumya dan membangun mutu dari seluruh fakultas,” kata Prof Dyah.
Ia mendoakan Prof Junaidi bisa mewujudkan Unisma jadi WCU.
Sebagai Kepala LL Dikti wilayah VII Jatim, ia merasa senang jika dii Jatim ada perguruan tinggi yang menjadi WCU.
“Pak rektor Unisma sebelumnya berhasil membawa Unisma berakreditasi unggul,” katanya.
Ditambahkan Junaidi, salah satu kriteria world class university adalah jumlah tenaga akademik yang profesional dalam artian produktif dalam jurnal internasional ditandai dengan kualifikasi jabatan internal dosen.
“Maka semakin banyak prof yang dimiliki PT, maka semakin tinggi skor penilaiannya dalam world class university,” jawab Rektor Unisma.
Jumlah guru besar di Unisma saat ini ada 22. Jika targetkan sesuai jumlah prodi, maka perlu penambahan 15 orang. Jika setahun ada lima orang maka tiga tahun terselesaikan.
sumber : surya malang