PEMBELAJARAN ABAD 21 BERAKAR PADA BUDAYA: GUEST LECTURE FKIP UNISMA

PEMBELAJARAN ABAD 21 BERAKAR PADA BUDAYA: GUEST LECTURE FKIP UNISMA

Kamis 14 November 2019, bertempat di Gedung Utsman bin Affan Lantai 7 FKIP Unisma menyelenggarakan Guest Lecture yang bertemakan “Principles of Examplary Teaching for the 21st Century”. Pada kesempatan ini, Dr. Bradley Horn dari Regional English Language Officer (RELO) dari kedutaan Amerika di Jakarta sengaja didatangkan untuk memberikan ilmu dan pengetahuan tentang pembelajaran mutakhir di abad 21. Dalam sambutannya, Dr. Hasan Busri, M.Pd menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membekali lulusan FKIP dari 4 prodi untuk meng-update ilmu dan pengetahuan tentang pembelajaran mutakhir di abad 21. Lulusan FKIP harus siap bersaing di era digital ini dimana penggunaan dan pemanfaatan teknologi informasi dalam pembelajaran harus dikuasai oleh Lulusan FKIP Unisma. Selain itu dalam sambutannya, Wakil Rektor 4 Unisma ibu Dr. Ir. Hj. Istirochah Pujiwati, M.P menyatakan bahwa Unisma merupakan salah satu perguruan tinggi yang dalam pembelajarannya di kelas sudah berbasis IT. Sedangkan kegiatan ini adalah untuk menambah dan memperkaya kompetensi lulusan Unisma dalam bidang ICT. “Saya sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan semacam ini, agar lulusan kita (Unisma) siap bersaing di dunia kerja dan Unisma akan terus bekerjasama dengan instansi, lembaga dan pihak lainnya untuk menjadi Research University yang muaranya World Class University”, tutur WR 4.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Kegiatan ini diikuti oleh 150 peserta dari 4 Jurusan yang ada di FKIP yaitu jurusan pendidikan bahasa dan sastra Indonesia, Pendidikan Matematika, Pendidikan Bahasa Inggris, dan Pendidikan Profesi Guru. Turut hadir pula seluruh Dosen FKIP Unisma. Mr. Brad memberikan wawasan yang luar biasa dalam menyongosong pembelajaran di abad 21 ini. Adapun materi pokok yang disampaikan oleh Mr. Brad adalah sebagai berikut:

Pada tahun 2018, TESOL International Association memperkenalkan 6 prinsip dalam pengajaran berbahasa, meski menurut Dr. Bradley Horn prinsip ini bisa digunakan dalam pengajaran umum. Lebih lanjut Dr. Bradley Horn menjelaskan hal-hal yang mendasari prinsip-prinsip tersebut dan bagaimana prinsip-prinsip itu dalam membantu keterampilan mengajar bagi guru dan calon guru.

6 prinsip tersebut adalah; 1) mengetahui kondisi siswa, 2) menciptakan kondisi yang sesuai dengan konteks pembelajaran, 3) merancang kegiatan pembelajaran yang berkualitas tinggi, 4) menyesuaikan proses penyampaian pembelajaran jika diperlukan, 5) memantau dan menilai perkembangan pembelajaran, serta 6) melibatkan dan berkolaborasi dengan komunitas pengajar (misalnya MGMP).

INFORMASI SEPUTAR UNISMA MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

6 prinsip tersebut akan membantu pengajar dalam:

1) menghargai, menegaskan, dan mendorong penggunaan bahasa pertama siswa serta pengetahuan dan pengalaman kultural sebagai sumber belajar

2) menghargai keberagaman dan perbedaan

3) mendukung kebijakan yang mendorong hak berbahasa setiap individu dan pendidikan multikultural

4) membantu siswa untuk menjadi bagian dari masyarakat global

Poin-poin penting tersebut menjadi prinsip yang harus dikuasai oleh calon guru terutama lulusan FKIP Unisma dalam rangka meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah-sekolah seluruh Indonesia. Tentu Unisma sudah sangat siap menjadi bagian peradaban dunia, Dari NU Untuk Indonesia dan Peradaban Dunia, salah satunya dalam bidang Pendidikan dan Pembelajaran.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id