Rektor Unisma Teken MoU Dengan UMK Malaysia, Ini Hasil Kerjasamanya

Rektor Unisma teken MoU dengan UMK Malaysia, Ini Hasil KerjasamanyaRektor Unisma teken MoU dengan UMK Malaysia, Ini Hasil Kerjasamanya

Rabu, 7 Agustus 2019 bertempat di gedung Rektorat Universiti Malaysia Kelantan (UMK) Malaysia. Rektor Universitas Islam Malang (UNISMA), Prof. Dr. H. Maskuri, M.Si menghadiri kegiatan Special Meeting Between UMK Leaders and Rectors of Partner Universities of Indonesia, dalam rangka penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandum of Agreement (MoA) antara Rektor UNISMA dengan Rektor UMK Malaysia, Prof. TS. Dr. Noor Azizi bin Ismail, FCMI, CMA. Pada forum ini hadir juga rektor rektor mitra UMK Malaysia. Kunjungan kali ini merupakan kunjungan balasan dari UNISMA, atas kunjungan UMK yang telah hadir beberapa kali ke kampus UNISMA dalam rangka Global Summit of University Leaders pada bulan Maret 2019 di UNISMA.

Rektor UNISMA hadir didampingi oleh Kepala Kantor Urusan Internasional UNISMA, Dr. Imam Wahyudi Karimullah, MA, dalam rangka pembahasan tindak lanjut kerja sama antara UNISMA dengan UMK Malaysia di bidang students/faculty members exchange, credit transfer dan joint degree program. Dalam waktu dekat UNISMA akan mengirimkan mahasiswa UNISMA sejumlah 20 orang untuk melaksanakan kegiatan students exchange program di UMK untuk joint collaboration on enterpreneurship. Program kerja sama lain yang akan dikembangkan dalam waktu dekat adalah joint degree program dan visiting professor and exchange program di bidang agroteknologi, teknik arsitektur, pendidikan, serta kesehatan manusia dan hewan.

Pada forum ini juga dibahas juga research collaboration dengan reseach fund sharing (matching grant) antara UNISMA dan UMK. Dengan adanya komitmen sharing pendanaan penelitian dari kedua universitas ini diharapkan mampun meningkatkan joint research program antara kedua perguruan tinggi ini dalam meningkatkan hubungan baik antara Indonesia dan Malaysia. Hal ini senada dengan motto Unisma dari NU untuk Indonesia dan Peradaban Dunia.