MUSWIL IV IBEMPI 2020 BEM Faperta Unisma Malang

MUSWIL IV IBEMPI 2020 BEM Faperta Unisma Malang

OLEH BEM FAKULTAS PERTANIAN UNISMA

Dalam rangka acara MUSWIL IV IBEMPI yang menjadi tuan rumah tahun ini adalah BEM Fakultas Pertanian UNISMA. Pada hari  Rabu, 19 Februari 2020 tamu- tamu dari Fakultas Pertanian datang dengan semangat yang luar biasa. Begitupun dengan panitia dari BEM Fakultas Pertanian yang standby di kampus untuk persiapan dan ada yang bertugas untuk menjemput panitia. Ada pula yang standby di tempat istirahat tamu untuk mengarahkannya, yang di tempatkan di Rusunawa UNISMA. Ada tamu yang datang siang, sore dan ada juga yang malam hari. Peserta Muswil langsung menuju Rusunawa dan ada juga yang menikmati pemandangan serta foto-foto di kampus hijau ini. Peserta Muswil dibiarkan menikmati suasana kampus dengan sesukanya, karena acara pembukaan akan dilaksanakan pada besok pagi yang disambung dengan acara Seminar Regional. “BEM Fakultas Pertanian UNISMA bertujuan dengan adanya acara ini tidak hanya fokus pada Musyawarah saja. Tetapi, peserta Muswil harus kembali ke tempat masing-masing mendapatkan ilmu yang baru dengan semangat yang semakin membara,” ungkap Ketua BEM Fakultas Pertanian 2020 Saudara Rizky Adam. Tetapi, untuk mempererat dan menyambut hangat tamu-tamu diadakan Makrab yang diisi dengan penampilan dan perkenalan untuk membangun Chemistry sehingga bukan hanya melancarkan acara tetapi solidaritas juga didapatkan di acara ini.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Acara pembukaan pada Kamis, 20 Februari 2020 yang dibuka langsung oleh Dekan Fakultas Pertanian UNISMA. Panitia menyambut hangat tamu dari berbagai Universitas yang hadir di acara tersebut. Tidak hanya Dekan saja yang menyempatkan hadir di acara ini, tetapi Wakil Dekan III dan Ka. Prodi Agroteknologi dan Ka. Prodi Agribisnis juga menyempatkan hadir untuk menyambut hangat tamu-tamu yang hadir. Lokasi pembukaan berada di ruangan Seminar Lantai 2 Gedung B UNISMA. Adanya acara Muswil ini sebagai perkumpulan mahasiswa/i BEM Fakultas Pertanian untuk bekerjasama membangun Pertanian Indonesia lebih baik lagi ke depannya. “Saya bangga dengan semangat anak-anak muda yang ingin bersama-sama bergerak dan memikirkan nasib pertanian saat ini. Terimakasih untuk panitia yang sudah bekerja keras melaksanakan persiapan acara ini”. Begitulah kira-kira salah satu kalimat yang dikatakan oleh Dekan Fakultas Pertanian Dr. Ir. Nurhidayati, MP di sambutannya dan sekaligus membuka acara Muswil IV 2020. Dilanjut dengan acara Seminar Regional dengan 2 Narasumber yang luar biasa yaitu Dr. Ir. Wahono, MT. pembuat alat Motodoro dan dari Dinas Pertanian Ir. R. Bagus Adhirasa, MM. yang dimoderatori oleh Sekretaris BEM Fakultas Pertanian Saudara Frisqilayanti. Seminar Regional membahas tentang Digitalisasi Pertanian di Era Industri 4.0 Menuju Kemandirian Pangan . Di Era Teknologi ini Pertanian Indonesia harus mampu bersaing menuju kemajuan pertanian dan harapan terbesarnya yaitu pada anak muda dan lebih khususnya Mahasiswa/i Pertanian. “Banyak mahasiswa/i pertanian memilih berprofesi yang melenceng dari jurusannya. Karena memang dianggap bahwa menggeluti profesi yang berkaitan di pertanian kurang baik dan lain sebagainya. Karena memang dunia pertanian ini kurang dukungan. Contoh kecilnya saja di media social dan iklan-iklan di TV yang menjadi backgroundnya sedikit yang memperlihatkan pertanian. Sehingga mindset yang terbangun pekerjaan yang lebih baik adalah pekerjaan yang menjauh dari pertanian. Padahal jika keadaan pertanian memburuk siapa yang akan susah kalau bukan masyarakatnya juga”.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Salah satu penyampaian yang disampaikan oleh Bapak Bagus dari Dinas Pertanian. Dua Narasumber menyampaikan materinya dengan luarbiasa agar pemuda Indonesia sadar bahwa Pertanian Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Dengan semangat yang benar-benar luar biasa dapat dilihat ketika saudara Frisqilayanti sebagai moderator membuka sesi tanya jawab. Beberapa peserta sangat berantusias untuk bertanya dan benar-benar mencari jawaban yang sangat memuaskan dengan cara memfeedback Pemateri dengan tuntas. Dalam tanggapan pertanyaan Bapak wahono pembuat Motodoro tersebut mengatakan “Saya memang tidak paham cara membuat pesawat tanpa awak ini, tetapi saya memahami ilmu pertanian dengan baik. Apa yang dibutuhkan tanaman dan cara menyelesaikan permasalahannya. Kalian jangan khawatir dengan ilmu teknologi untuk mengimbangi kemajuan teknologi pertanian. Semua bisa dipelajari dan buktinya adalah saya ini. Banyak orang yang paham ilmu-ilmu teknologi dengan baik tetapi untuk berinovasi teknologi di dunia pertanian mereka kurang mendalami ilmu pertanian.

Maka kalian harus bersyukur dan teruslah memberi inovasi untuk kemajuan pertanian Indonesia”. Jawaban ini cukup membuat motivasi peserta Muswil. Tanpa dirasa ternyata waktu molor 1 jam 30 menit untuk menyelesaikan Seminar Regional dan sesi tanya jawabnya. Seminar ini ditutup oleh Moderator dengan memberi beberapa kalimat sebelum ditutup. “SDA (Sumber Daya Alam) yang melimpah bukan suatu hal yang harus selalu dibangga-banggakan. Kita boleh membanggakannya tetapi kita sebagai generasi bangsa harus sadar bahwa tanpa SDM (Sumber Daya Manusia) yang hebat dan berkualitas SDA kita bisa dinikmati oleh Negara lain. Maka dari itulah hanya anak muda generasi bangsa yang mau bergerak dan berubah. Hidup Petani Indonesia”. Ungkap saudara Frisqilayanti sebelum menutup Seminar Regional.

Menuju acara inti yaitu Musyawarah Wilayah yang masih berlanjut pada hari Jumat, 21 Februari 2020. Hari kamis malam jumat berpindah ke Lantai 7 Gedung B sebagai tempat Muswil dan berjalan dengan lancar. Dimulai dengan pembahasan AD/ART yang dipimpin langsung oleh Presnas 1 saudara Putra Reza Ramadhan, Presnas 2 saudari Sakinah Aula dan Kordinator Wilayah IV saudara M. Zakariyah. Pada pemilihan Korwil selanjutnya yang dilanjut di siang hari bertempat di Lantai 2 Ruang Seminar Gedung B yang terpilih dari BEM Fakultas Pertanian Unisma. Suatu hal yang membanggakan, semoga BEM Fakultas Pertanian bisa menjaga amanah dengan baik. Ketua pelaksana Saudara Barry Masianoor mengucapkan banyak terimakasih dan permohonan maaf atas segala kekurangan dalam sambutannya.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Sabtu, 22 Februari 2020. Untuk mengenalkan indahnya wisata Malang. Akhir dari acara yaitu field trip. Selain lebih bisa meningkatkan solidaritas juga bisa menikmati keindahan Malang.

*)Pewarta: BEM Faperta Unisma Malang